Penyuluh Ajak Anak-Anak Kelompok Binaan Vidette Menjadi Garam dan Terang Dunia

Kristen Berita Satker 30 Agustus 2024 52 kali Penyuluh Ajak Anak-Anak Kelompok Binaan Vidette Menjadi Garam dan Terang Dunia

Langgur, Inmas, 30/8/2024. Penyuluh Agama Kristen Kantor Kementerian Agama Kabupaten Maluku Tenggara, Ibu Marina Rumkeny, S.Ag melaksanakan bimbingan rohani di kelompok binaan Vidette pada hari Jumat, 30/08/2024. 

Materi yang disampaikan kali ini adalah ‘Siapa Saya? Garam dan Terang Dunia’. Marina membuka dengan memainkan alat peraga yaitu garam dan lampu senter, kemudian mulai bercerita tentang kisah masa kecil, tentang ikan asin, nasi kepal mama dan mati lampu. Marina menyampaikan bahwa dalam Matius 5:13-16, Tuhan Yesus berkhotbah demikian: ”Kamu adalah garam dunia. 

Jika garam itu menjadi tawar, dengan apakah ia diasinkan? Tidak ada lagi gunanya selain dibuang dan diinjak orang. Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak di atas gunung tidak mungkin tersembunyi. Lagipula orang tidak menyalakan pelita lalu meletakkannya di bawah gantang, melainkan di atas kaki dian sehingga menerangi semua orang di dalam rumah itu. Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga. Garam identitasnya garam, terang identitasnya terang.

Garam dan terang bagaimanapun akan dikenali sebagai garam dan terang. Apabila garam tanpa rasa asin, orang tidak mungkin menyebutnya sebagai garam. Begitu juga terang, kalau terang itu tidak terlihat cahayanya, dia tidak mungkin disebut sebagai terang. Marina berharap semoga kebaikan dan kebenaran yang ada pada anak-anak kelompok Vidette bagaikan terang, cahaya, mampu menerangi gelapnya dunia yang penuh kepalsuan dan kebohongan, dan menjadi garam yang dapat memberikan rasa kepada dunia yang tawar dan mengawetkan/memelihara dunia dari kerusakan, dan membawa orang lain menjadi haus untuk mencari sumber air hidup, yaitu Yesus Kristus, tutur Marina.

Bimbingan rohani dilaksanakan rutin setiap minggu dengan tujuan memberikan pembinaan spiritual dan moral tentang nilai-nilai agama Kristen yang mencakup etika, moralitas, dan kualitas hidup sebagai anak-anak Tuhan Yesus Kristus.