Langgur, Inmas, 17/09/2024. Penyuluh Agama Kristen dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Maluku Tenggara, Jiefard Stanley Betaubun, S. Th, mengadakan pembinaan rohani bagi para siswa SMP Negeri Unggulan. Dalam kegiatan ini, Jiefard mengajak para siswa untuk belajar dari ketaatan hidup Nuh, yang diambil dari Kitab Kejadian 6:8-9, 22. Dilaksanakan pada hari Selasa, 17/09/2024.

Kisah Nuh menjadi sorotan utama dalam pembinaan ini karena menggambarkan sosok yang taat dan setia kepada Tuhan, bahkan ketika dihadapkan pada tantangan besar. Dalam Kitab Kejadian, Nuh disebut sebagai seorang yang benar di hadapan Tuhan, hidup setia, dan melaksanakan segala perintah yang diberikan oleh-Nya, termasuk membangun bahtera untuk menyelamatkan keluarganya dari air bah.

"Melalui kisah Nuh, kita belajar bahwa ketaatan kepada Tuhan haruslah dijalani dengan sepenuh hati, meskipun dihadapkan pada tantangan dan keraguan dari orang sekitar. Nuh tetap teguh menjalankan apa yang diperintahkan Tuhan, dan itu menjadi teladan yang sangat penting untuk kita ikuti," ujar Betaubun dalam sesi pembinaan.

Para siswa yang hadir diajak untuk merenungkan pentingnya ketaatan dan iman dalam menjalani kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan sekolah maupun di rumah. Melalui pembacaan Kitab Suci dan renungan, siswa didorong untuk menerapkan nilai-nilai ketaatan Nuh dalam kehidupan mereka.

Kegiatan ini disambut antusias oleh para siswa, yang tidak hanya mendapatkan wawasan rohani tetapi juga inspirasi dalam menghadapi tantangan hidup dengan sikap taat kepada Tuhan. Pembinaan rohani ini diharapkan dapat memperkuat iman dan karakter para siswa SMP Negeri Unggulan, sehingga mereka dapat menjadi generasi yang kuat secara spiritual dan moral.