Penilaian Akhir Semester dan Asesmen Sumatif Berbasis Android Hari Kedua di MAN Maluku Tenggara Berlangsung Tertib dan Lancar

MAN Malra Berita Satker 28 Mei 2024 759 kali Penilaian Akhir Semester dan Asesmen Sumatif Berbasis Android Hari Kedua di MAN Maluku Tenggara Berlangsung Tertib dan Lancar Siswa memindai kode batang (scan barcode) sebelum mulai mengerjakan soal.

Maluku Tenggara—Inmas. Pelaksanaan Penilaian Akhir Tahun (PAT) dan Asesmen Sumatif Akhir Semester (SAS) hari kedua di MAN Maluku Tenggara berlangsung tertib dan lancar. Pelaksanaan asesmen atau penilaian akhir semester kali ini berbasis Android dengan memanfaatkan aplikasi google form. Sebelum mulai ujian, siswa harus melakukan pemindaian kode batang (scan barcode) terlebih dahulu kemudian mulai mengerjakan soal.


Pelaksanaan PAT dan SAS hari kedua berjalan lancar. Belajar dari pelaksanaan hari pertama kemarin, siswa mulai terbiasa dengan sistem yang digunakan dalam penilaian. Mata pelajaran yang diujikan di hari kedua adalah PPKn, Fisika, dan Geografi. 


Dus Laitupa, S.Pd. selaku Wakil Kepala Madrasah Bidang Akademik MAN Maluku Tenggara menyampaikan tanggapannya terkait pelaksanaan penilaian ini.
“PAT dan SAS MAN Maluku Tenggara kali ini mengimplementasikan dua kuirkulum yang berbeda. Untuk siwa kelas X menerapkan Kurikulum Merdeka, sedangkan untuk siswa kelas XI masih mengimplementasikan Kurikulum 2013. Dengan bantuan penilaian metode CBT berbasis Android memudahkan siswa-siswi beserta dewan guru dalam melaksanakan penilaian walaupun mengimplementasikan dua kurikulum yang berbeda”, Ungkap Laitupa.


Ahmad Seknun, S.Ag. selaku Kepala MAN Maluku Tenggara memimpin langsung apel pagi yang dilaksanakan sebelum PAT dan SAS dimulai pada Selasa (28/5) pukul 07.00 – 07.25 WIT di lapangan upacara MAN Maluku Tenggara. Beberapa poin yang disampaikan dalam apel pagi tersebut, yaitu:
“Semoga dengan adanya PAT dan SAS ini dapat menjadi bahan evaluasi bagi kita semua dalam penyelenggaraan pembelejaran, bukan hanya semata-mata untuk para siswa-siswi. Hasil yang didapat anak-anak kita nanti juga menjadi tolok ukur keberhasilan kita sebagai guru dalam mengajar. Kami minta kepada Bapak Ibu guru yang nantinya juga sebagai pengawas, untuk bisa benar-benar mengawas jalannya penilaian agar memang hasil yang didapat para siswa sesuai dengan kemampuan yang mereka miliki”, ungkap Seknun. (FL)