Kakankemenag Desak FKUB Beri Masukan Ke Pemerintah Daerah Terkait Perda Miras

Bilsyah Berita Utama 04 Maret 2024 31 kali Kakankemenag Desak FKUB Beri Masukan Ke Pemerintah Daerah Terkait Perda Miras

Langgur - Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Maluku Tenggara, Ahmad Raharusun, S.Pd M.Pd, mendorong Forum Kerukunan Umat Beragama Malra untuk  

memberi masukan Kepada Pemda Maluku Tenggara  agar sebegra menerbitkan Peraturan Daerah tentang larangan minuman keras di wilayahnya. Hal ini disampaikan dalam rapat FKUB Malra yang digelar di ruang rapat kantor Kesbangpol Malra, Senin (4/3/2024).

Menurut Raharusun, Perda miras sangat dibutuhkan untuk mengantisipasi kekacauan dan konflik yang sering terjadi di Malra akibat pengaruh miras. Ia mengatakan, miras merupakan pemicu utama kerawanan sosial di Malra, yang dapat merusak moral dan kesehatan masyarakat.

“Kami minta pengurus FKUB yang baru terbentuk ini untuk segera berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan Kemenag untuk membuat regulasi tentang Perda miras di Malra. Ini penting untuk menjaga ketertiban dan keamanan di Malra, apalagi kita akan menyambut bulan suci Ramadhan yang insya Allah jatuh pada tanggal 11 Maret nanti,” ujar Raharusun.

Selain itu, Raharusun juga meminta FKUB untuk membuat program-program yang sifatnya taktis dan praktis untuk mengatasi kekacauan yang selama ini terjadi di beberapa titik di Malra. Beberapa langkah yang disarankan adalah membangun dialog dengan para pemuda, melakukan anjang sana FKUB di komplek rawan konflik, membuat kegiatan yang melibatkan para pemuda, membangun koordinasi yang efektif dengan pemerintah daerah, serta mendorong sepenuhnya langkah penegakan hukum dengan tidak pandang bulu terhadap oknum yang sengaja membuat kekacauan dan kegaduhan yang mengakibatkan konflik antar warga.

“FKUB harus aktif dan proaktif dalam menjaga kerukunan umat beragama di Malra. Kami harapkan FKUB dapat menjadi mitra pemerintah dan Kemenag dalam menciptakan kondisi yang kondusif dan harmonis di Malra. Kami juga mengharapkan seluruh tokoh agama untuk menghimbau kepada umatnya masing-masing agar menjaga keamanan dan ketertiban dan mengedepankan sikap saling menghormati, saling mencintai diantara sesama warga masyarakat,” tutur Raharusun.

Rapat FKUB Malra yang dihadiri oleh perwakilan dari berbagai agama dan aliran kepercayaan di Malra ini merupakan rapat perdana setelah dilakukan pemilihan pengurus FKUB Malra yang baru.